Jumat, 15 April 2011

9 Tips Untuk Membangun Wirausaha

#1. Siapkan Mental.
Dibandingkan dengan bekerja di perusahaan, berwirausaha memang lebih banyak risikonya, termasuk risiko kehilangan seluruh modal yg agan tanamkan. Makanya menyiapkan mental adalah hal pertama yang harus agan lakukan sebelum memulai berbisinis. Bisnis agan bisa sukses besar, tapi juga bisa gagal total. Berhasil tidaknya bisnis, ada di tangan agan sendiri.

#2. Selektif.
Segudang bidang usaha ada di depan agan, mulai dari berjualan makanan, baju sampai event organizer (EO). Mana yang agan pilih? Untuk menentukan bisnis yang akan agan ambil, agan bisa mencari peluang yang ada di pasar atau justru menciptakan pasar. Mencari peluang berarti harus jeli melihat apa yang sedang dibutuhkan masyarakat. Misalnya, agan menangkap tren ibu bekerja yang terpaksa meninggalkan anak di rumah. Ini bisa agan jadikan peluang untuk membuka jasa penitipan anak. Atau agan juga bisa membuat pasar sendiri. Caranya, lihat saja keahlian yang agan miliki. Misalnya agan ahli membuat masakan Eropa, mungkin pasar belum membutuhkan produk agan, tapi dengan pemasaran dan kualitas produk yang oke, agan bisa menciptakan tren dan membuat pasar malah membutuhkan barang agan.

#3. Membuat Rencana Bisnis.
Sekecil apapun bisnis agan, agan harus punya rencana bisnis. Hasilnya, usaha tidak cuma diawang-awang dan sewaktu-waktu agan bisa lihat kerangka bisnis agan. Manfaat lain, rencana bisnis akan memudahkan agan kalau suatu saat ingin meminta pinjamaan ke bank. Dengan melihat rencana bisnis, seorang pegawai bank (Analis Kredit) bisa melihat prospek agan, hal ini akan memudahkan agan memperoleh pinjaman. Apa yang ada dalam rencana bisnis? Yaitu:
1) Diskiripsi Bisnis,
2) Target Konsumen,
3) Bentuk Bisnis,
4) Sumber Daya Manusia,
5) Keuangan.

#4. Rajin Evaluasi.
Setelah bisnis agan berjalan, tentunya agan ingin memantapkan bisnis agan sehingga tidak sekedar numpang lewat aja. Evaluasi merupakan langkah awal menstabilkan bisnis agan. Dengan evaluasi yang continue, agan bisa mempertahankan dan meningkatkan mutu perusahaan agan. Misalnya, setiap empat bulan sekali, agan mengumpulkan karyawan agan untuk mencari feed back- dan memberikan penerangan pada mereka.

#5. Mengembangkan Terus.
Saat berbisnis, agan harus selalu jeli mencari peluang untuk mengembangkan bisnis. Usahakan untuk dapat menangkap sekecil apapun peluang yang agan dapat, tentunya tetap dengan perhitungan yang matang.

#6. Cerdik Hadapi Pesaing.
Salah satu hambatan dalam berbisnis adalah munculnya pesaing (competitor). Agan harus pintar-pintar menghadapai mereka. Berusahalah untuk mencari deferensiasi produk agan, sehingga agan memiliki nilai lebih (added value) di banding pesaing agan. Misalnya, ketika agan membuka bisnis fotokopi, agan memberikan kupon undian pada pelanggan dengan nominal pembayaran di atas Rp 50.000,- yang akan agan undi setiap 6 bulan sekali.

#7. Menjaga Hubungan Baik.
Peranan konsumenj elas besar sekali dalam wirausaha. Untuk itu agan harus dapat menjaga hubungan baik dengan mereka. Misalnya dengan menyimak masukan mereka dengan serius, mengirimkan bingkisan hari raya, sesekali memberikan potongan harga ataupun hanya sekedar tersenyum ramah menyapa dan ngobrol dengan mereka.

#8. Jeli Mencari Pelanggan.
Pemasaran memang salah satu kunci sukses bisnis agan. Mungkin di awal agan harus memapu berjuang dari bawah, misalnya door-to-door menawarkan barang agan. Kemudian mencoba memasarkan produk dengan sistem imbalan dan seterusnya.

#9. Belajar dari Kegagalan.
Saat berwirausaha, agan pasti tidak akan luput dari kegagalan. Karena sudah pada hakikatnya kegagalan selalu berjalan beriringan dengan keberhasilan. ‘Jatuh’ dan ‘Bangun’ alias masa laris tidak laris merupakan hal yang wajar. Yang penting ketika agan sedang ‘jatuh’, jangan sampai membuat Anda down atau memutuskan gulung tikar. Justru saat itulah yang harus agan pakai untuk mengevaluasi bisnis agan. Misalnya dengan
1) mencari inspirasi untk menciptakan produk dan jasa baru yang membuat usaha Anda semakin menarik,
2) membaca kiat sukses para wirausahawan (businessman) dan cara mereka melewati masa sulit,
3) Bereksperimen dengan mencoba cara pemasaran yang baru,
4) Terus Belajar.

0 komentar:

Posting Komentar